Sabtu, 07 Mei 2011

sejarah pocari: #SejarahPocari

sejarah pocari: #SejarahPocari
http://youtu.be/Ye5iHnmz5XU

#SejarahPocari



sejarah singkat awal mula pocari sweat adalah Mr. Rokuro Harima minuman mengusulkan Mr. Tokushima Akihiko untuk menggunakan cairan infus sebagai minuman berdasar pengalamannya di Mexico. Mr Harima yang terkena diare teringat peristiwa seorang dokter yang meminum cairan infus untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang setelah melaksanakan operasi. Namun usulan itu belum disetujui karena dirasa belum saatnya. Kemudian pada tahun 1976, Mr Akihiko Otsuka menjabat sebagai Presiden Direktur Otsuka yang ke-3. Beliau memanggil Mr Harima yang membawa anak buahnya yaitu Akihisa Takaichi untuk membicarakan tentang minuman cairan infus yang pernah diusulkan oleh Harima. Dia ingin menciptakan minuman kesehatan yang komposisinya sama dengan keringat sehingga menambah elektrolit. Kemudian Mr Harima menyerahkan pengembangan minuman kesehatan kepada Takaichi. Pada mulanya Takaichi berfikir untuk memahami apa itu keringat dengan mandi sauna dan berjalan untuk menganalisa komposisinya. Lalu Takaichi langsung membuat minuman ujicoba dengan komposisi keringat saat berjalan, namun rasanya ditolak oleh Mr Harima karena rasanya pahit. Lalu terlintas ide menambahkan pemanis buatan, tapi masih ditolak oleh Mr Harima karena terlalu manis. Saat minuman dicoba oleh Mr Akihiko diruangannya rasanya masih tetap belum sempurna, dan ada seorang karyawan yang masuk ke ruangan untuk meminta Mr Akihiko mencoba minuman serbuk instan yang sedang dikembangkannya, dan rasanya masih jauh dari sempurna. Kemudian muncul ide dari Mr Akihiko untuk mencapur kedua minuman, dan rasanya enak. Minuman serbuk instan tersebut terbuat dari jeruk, dan ternyata rasa pahit yang khas dari jeruk menutupi rasa pahit dari minuman cairan infus. Lalu Takaichi mencoba beberapa jenis jeruk untuk dicampurkan ke dalam minuman. Takaichi akhirnya mendapatkan 2 jenis minuman yang berkadar gula 6,2% dan 7% untuk diujicobakan. Pada mulanya para peneliti memilih minuman yang berkadar 7%, namun ketika para peneliti diajak untuk berkeringat, mereka lebih memilih minuman dengan kadar gula 6,2%. Pada akhirnya Mr Akihiko memilih rasa tersebut untuk diproduksi.

Pada pertemuan dengan para direktur perusahaan mereka diminta untuk mencoba minuman tersebut, namum mendapatkan tanggapan negatif dari para direktur senior. Namun Mr Akihiko memutuskan untuk memproduksi minuman tersebut dengan alasan yang menakjubkan.

Pada April 1980 penjualan Pocari Sweat dimulai, namun mendapatkan tanggapan negatif dari para pengecer. Lalu dicoba menawarkan kepada konsumen secara langsung, tetapi mendapatkan reaksi yang negatif juga dari para konsumen.

Saat itu, Mr Akihiko mengambil keputusan yang menakjubkan yaitu untuk membagikan Pocari Sweat secara gratis kepada konsumen agar konsumen mengerti keunggulan Pocari Sweat. Dengan demikian dilaksanakanlah pembagian Pocari Sweat secara gratis diseluruh Jepang dengan target orang-orang di tempat yang mudah berkeringat sambil dijelaskan konsep detail tentang Pocari Sweat, dan hasilnya para konsumen menanggapi dengan tanggapan yang positif. Walaupun kerugian perusahaan tinggi, Mr Akihiko memutuskan untuk tetap melaksanakan pembagian gratis sepanjang tahun.

Pada tahun 1981 penjualan Pocari Sweat masih tetap sama pada tahun sebelumnya, namun pada peralihan musim hujan ke musim panas penjualan mulai meningkat. Dengan konsep yang telah dimengerti para konsumen, hasilnya panjualan musim panas tahun ke-2 penjualan meningkat secara drastis, hingga sekarang Pocari Sweat telah dijual di 16 Negara termasuk Indonesia. Di Indonesia promosi Pocari Sweat dibagikan secara pada bulan Ramadhan dan kepada para pasien demam berdarah di Rumah Sakit.